Reporter : Ahmad Fauzi
HarianJatim.comBojonegoro-Proyek pembangunan Bronjong sungai pacal yang melewati desa Sidobandung kecamatan Balen kabupaten Bojonegoro yang baru di bangun beberapa bulan harus mengalami kerusakan kembali akibat derasnya gerusan air yang melewati sungai tersebut
Menanggapi permasalahan Tersebut Pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo kepala Satker OP SDA Bengawan Solo PPK Operasi dan pemeliharaan SDA IV , Antonius Suryono A.Md.T.SH.MMT mengatakan, Bronjong yang sudah di bangun itu masih dalam tahap pemeliharaan oleh kontraktor yang menangani nya dan belum di serahkan sepenuhnya ke pihak BWWS dan nantinya Bronjong yang rusak itu juga akan di perbaiki lagi oleh kontraktor
” Pihaknya juga mengatakan bahwa pihak BWWS juga sudah melaporkan adanya kerusakan kepada pihak CV Artha Gibran Perkasa serta memberikan surat untuk segera melaksanakan perbaikan secepatnya
Ditambahakannya, dalam beberapa bulan ini pihak BBWS akan menunggu kondisi tanah stabil dahulu untuk kemudian dipasang bronjong kembali agar lebih kuat lagi”
Sambil menunggu kondisi tanah stabil, kita akan selalu memantau perkembangan Serta Mengajak masyarakat untuk melaporkan kepada petugas/ Relawan/ BWWS apabila menemukan keretakan tanah baik di sekitar sungai kecil maupun di sepanjang sungai Bengawan solo ucap Anton panggilan akrabnya saat di temui Awak HarianJatim.com di ruang kerjanya Hari Jum’at (29/01/2021)

Diakhir pernyataan pers pihak BWWS juga menjelaskan terkait dengan kerusakan tersebut diakibatkan oleh beberapa permasalahan yang ada yaitu kondisi tanah di kabupaten Bojonegoro rata-rata adanya endapan lumpur ( tanah aluvial) yang mudah bergerak
( af)