Reporter: Ahmad Fauzi
harianjatim.com.-Tuban-Peringatan Nuzulul Qur’an Ramadhan tahun ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban meresmikan Musala Al-Ikhlas dan membagikan bantuan senilai ratusan juta kepada yang berhak menerima. Acara juga dikemas dengan istighosah singkat bertajuk Mujahadatul Hujjaj.
Acara di gelar di halaman kantor dengan undangan sekitar 300 orang, ikut hadir Pimpinan Cabang BRI Tuban, semua pejabat Kemenag dan undangan lainnya para penerima bantuan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pimpinan Cabang BRI Tuban. “Terimakasih supportnya pak Ayub Burhan untuk pembangunan studio on mic dan renovasi Musala Kemenag, ini sangat bermanfaat, studio On Mic sudah dipergunakan oleh Humas kami secara masif, sehingga informasi seputar program Kemenag sudah bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, semoga kerja sama yang baik ini tidak berhenti sampai disini,” ujarnya.
Mengenai Mujahadatul Hujjaj, ia berharap semoga
pelaksanaan ibadah haji berjalan sukses dan lancar untuk kabupaten Tuban khususnya. “Kabupaten Tuban mendapatkan kuota 1.158 jemaah, dengan rincian jemaah reguler 1.010 orang (termasuk disable 43 orang), jemaah haji cadangan 107 orang dan jemaah lansia 41 orang dengan usia tertua 95 orang,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut juga dibagikan santunan dan tali asih dari UPZ (Unit Pengumpul Zakat) Kemenag Tuban sekitar 103 juta rupiah kepada yang berhak menerima diantaranya 142 yatim dan dhuafa, 80 orang PTT, 29 orang Guru Perwanida, dan 155 siswa kurang mampu.
“Dana tersebut di peroleh dari zakat, infaq dan shadaqah ASN Kemenag Tuban,” imbuhnya.
Ketua Panitia, Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Tuban, Mashari menjelaskan
Peringatan Nuzulul Quran sebagai momentum merawat kerukunan umat,
hablum minallah dan hablum minannas harus seimbang.
“Acara kami awali dengan Khotmil Qur’an dan pada kesempatan ini juga diberikan bantuan pemberian bantuan kepada pegiat Disabilitas berupa satu paket mushaf Al-Qur’an Braile,” pungkasnya. (fa/lai)