Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Probolinggo, BBGP dan Dispendik Asah Calon Guru Penggerak Lewat Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar

  • Bagikan

Reporter: Ahmad Zainul Khofi

probolinggo.harianjatim.com – Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten Probolinggo bersama Balai Besar Guru Penggerak menyelenggarakan Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar di Gedung Pemkab Probolinggo, Selasa (5/12/23). Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten/Kota Probolinggo.

banner 336x280 banner 336x280

Yuliati Kartikasari mewakili Kepala Balai Besar Guru Penggerak Abu Khaer menyampaikan bahwa pasca Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar merupakan masa bagi para Guru Penggerak untuk menunjukkan aksi nyata dengan mengimplementasikan ide dan program yang telah didapatkan selama pelatihan.

“Guru Penggerak ini sudah mengikuti program pelatihan Guru Penggerak selama 6 bulan. Menunaikan empat modul, dari Paradigma dan Visi Guru Penggerak, Praktik Pembelajaran yang Berpihak pada Murid, Pemimpin Pembelajaran dalam Pengembangan Sekolah, serta Selebrasi, Refleksi, Kolabirasi dan Aksi,” jelasnya saat menyampaikan sambutan.

Yuliati melanjutkan, sebanyak 28 orang Calon Guru Penggerak (CGP) yang sedang berproses hari ini akan serempak menggerakkan komunitas dan para guru di sekolah, sehingga kualitas pendidikan di Kota/Kabupaten Probolinggo dapat meningkat secara merata.

“Kreatifitas, inovasi dan ide-ide pendidikan mereka akan lebih maksimal diterapkan apabila mendapat dukungan dari pemerintah, baik berupa moral atau materi. Karena siswa luar biasa ditopang oleh guru dan kepala sekolah luar biasa, yang ditopang pula oleh fasilator, PP, dan pemerintah yang luar biasa,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Dwi Joko Nuryadi memberikan respon positif terhadap program Pendidikan Guru Penggerak di Kabupaten/Kota Probolinggo. Pihaknya akan memperioritaskan dan memaksimalkan Guru Penggerak untuk peningkatan kualitas pendidikan di Probolinggo.

“Sesuai amanat Permendikbudristek nomor 40 tahun 2021, kami bersama Bapak Sekda dan Bupati bersepakat akan mempersiapkan Guru Penggerak akan menjadi kepala sekolah di Kabupaten/Kota Probolinggo,” tegasnya.

Sebagaimana Kepala Sekretariat Daerah Pemkab Probolinggo Heri Sulistyanto mewakili Penjabat (PJ) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto menyampaikan hal senada dalam sambutannya.

“Kami akan berkomitmen untuk memaksimalkan dan memperluas dampak Guru Penggerak. Mari kita serempak membuat lompatan untuk peningkatan IPM Kabupaten/Kota Probolinggo,” pungkasnya.

Sebagai salah satu aksi nyata, pihaknya akan mempermudah urusan administrasi para guru terkait gaji berkala, penaikan pangkat dan pensiunan.

“Guru jangan diruetkan administrasi terkait gaji berkala, penaikan pangkat, dan pensiunan. Fokus dalam mengajar. Biar kami yang mengurus,” pungkasnya.

Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar ini turut dimeriahkan oleh stan pameran hasil belajar Calon Guru Penggerak Angkatan 8. Sebanyak 12 stan berjajar rapi dengan nuansa pendidikan khasnya masing-masing. Stan pendidikan itu memperoleh apresiasi positif dari Kepala Sekda, Perwakilan Kepala BBGP dan Kepala Dinas Pendidikan yang berkunjung usai seremonial pembukaan acara.

Editor: Ponirin Mika

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 336x280
Verified by MonsterInsights
Uncategorized – media. Q4 '24 quarterly : 5 tips for building community through storytelling and visual elements.