Bojonegoro, HarianJatim
Siti Juariah, wanita yang masih berumir sekitar 20 tahun asal Dusun Cumpleng, Desa Ngulanan, Kecamatan Dander tiba-tibak mendadak meninggal kemarin, di Jalan MT Hariono (PT. SWGHVAC Pendingin Ruangan Kantor Jalan Madean Jetak No. 17), Kota Bojonegoro.
Kapolsek Kota Kompol Eko Dani Rinawan menerangkan kejadian itu bermula pada hari Sabtu tanggal 28 Maret 2020 sekira Pukul 17.30. Korban bersama dengan kedua orang temannya datang kerumah dengan kondisi seperti kesurupan dan mengigau.
Kemudian, karena tergesa-gesa dan panik teman korban bernama Yaenal Muarif mendobrak pintu pagar hingga terbuka. Kemudian korban ditenangkan di dalam kamar. Selang beberapa waktu sekitar 20 menit, korban sudah sadar dan bersama dengan teman lainnya Siti, “Mereka melipat-lipat baju dan makan dan minum teh hangat dan jagongan bersama,” ujar Kapolsek, Minggu (29/3).
Namun, tidak lama kemudian korban terlihat tertelungkup dan tidak sadar lalu. Lalu, Siti memenggil Yaenal Muarif untuk berusaha membangunkan dan menyadarkan korban. Akhirnya warga yang mendengar kejadian itu juga berdatangan. Akhirnya korban dibawa ke Kumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro. “Namun di Rumah Sakit Aisyiyah sudah meninggal dunia lalu dibawa ke RSUD Bojonegoro untuk dilakukan VER,” ujarnya.
Kapolsek menambahkan dari keterangan pihak keluarga bahwa korban menderita penyakit anemia sejak duduk dibangku SMA dan pada saat sebelum kejadian menurut keterengan saksi korban meminum obat sakit kepala merk Puyer 19 karena merasa tidak enak badan. “Belum Autopsi takut Corona (Covid -19,” ujarnya.