Bank Maspion Gandeng BumiBaik Tanam 100 Pohon

  • Bagikan
Malang-harianjatim.com. Bank Maspion bersama BumiBaik dan Kelompok Tani Hutan (KTH) Hijau Lestari melakukan aksi penanaman 100 pohon. Kegiatan tersebut sebagai bentuk penghijauan dan aksi iklim secara sukarela untuk menghasilkan “carbon neutral”. Selain itu juga untuk penyelamatan lingkungan dan pengurangan emisi karbon melalui Program GreenThread: Roots For The Future.
Bank Maspion Gandeng BumiBaik Tanam 100 Pohon. (Foto: for harianjatim).

Reporter: harianjatim

Malang-harianjatim.com. Bank Maspion bersama BumiBaik dan Kelompok Tani Hutan (KTH) Hijau Lestari melakukan aksi penanaman 100 pohon.

Kegiatan tersebut sebagai bentuk penghijauan dan aksi iklim secara sukarela untuk menghasilkan “carbon neutral”. Selain itu juga untuk penyelamatan lingkungan dan pengurangan emisi karbon melalui Program GreenThread: Roots For The Future.

Penanaman 100 pohon dilakukan di Desa Sumberejo, Kota Batu beberapa waktu lalu. Kegiatan yang melibatkan kerja sama dari Bank Maspion, BumiBaik dan KTH Hijau Lestari, para partisipan tampak antusias melakukan aksi penanaman bibit pohon alpukat yang sudah dilengkapi geo-tagging technology, sehingga perkembangan dan pertumbuhan pohon bisa dimonitor secara transparan dan berkelanjutan oleh seluruh pihak yang terlibat.

Baca Juga :  Bejat! Seorang Ayah di Sumenep Rupadaksa Anak Tirinya Sejak Kelas 3 SD

Selain melakukan aksi penanaman pohon, para partisipan juga dapat melakukan monitor aksi lingkungannya dengan menghitung jumlah karbon yang diserap dan dikeluarkan oleh pohon yang ditanam lewat aplikasi BumiBaik.

Kasemsri Charoensiddhi, President Director of Bank Maspion Indonesia menyampaikan bahwa event CSR kali ini merupakan upaya Bank Maspion Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam aksi pelestarian lingkungan.

“Menurut saya ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi Bank Maspion untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan seperti ini. Kita dapat melakukan hal yang baik untuk lingkungan dan menciptakan dunia yang lebih baik,” jelas dia.

Diungkapkan oleh Kasemsri, sudah semestinya aksi lingkungan seperti ini menjadi perhatian setiap perusahaan.

Baca Juga :  Bawaslu Sumenep Rekomendasikan PSU Imbas Orang Mati Nyoblos di TPS

“Kami ingin ambil bagian dalam roadmap keberlanjutan ini. Menurut saya tiap perusahaan kini perlu untuk berpartisipasi dalam kampanye lingkungan, karena agenda untuk menyelamatkan lingkungan sudah menjadi hal utama yang semestinya diperhatikan,” jelasnya.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari masing-masing pihak hingga simbolisasi penandatanganan kerjasama penanaman dan penyerahan bibit. Diharapkan, aksi pelestarian lingkungan semacam ini dapat terus dilakukan bersama secara berkelanjutan dan tidak berhenti sebagai event momentual saja.

Rifai, Kepala KTH Hijau Lestari menambahkan bahwa pihaknya senang dapat ikut bekerja sama dalam aksi penanaman 100 pohon bersama Bank Maspion dan BumiBaik.

“Kami berharap agar kerja sama ini tidak berhenti di sini saja, namun bisa berkelanjutan. Kami ingin tidak hanya penanaman saja tapi juga di perawatan hingga produksi, kita ingin terus bekerja sama dengan Bank Maspion dan BumiBaik,” ungkapnya.

Baca Juga :  Jalan Poros Daandung-Kangayan Mulus, Bupati Sumenep Fokus Tuntaskan 100 Persen di Awal Tahun

Krisis iklim yang terjadi di alam sekitar telah menjadi isu serius. Perlu kolaborasi dari banyak pihak untuk berpartisipasi dalam aksi lingkungan demi generasi yang akan datang. Oleh karena itu, lewat aksi ini Bank Maspion Indonesia telah berkomitmen untuk terus ambil bagian dalam sustainability roadmap bersama BumiBaik.

“Krisis iklim telah kita rasakan secara langsung dari lingkungan di sekitar kita, oleh karena itu kita perlu saling membantu dan berkontribusi untuk melindungi alam demi generasi selanjutnya,” tutup Kasemsri.


Ikuti kabar terkini melalui harianjatim.com.

(red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 336x280
Verified by MonsterInsights
Reflective road studs. Rapat paripurna dprd kota batam, pemerintah kota batam ajukan 8 poin ranperda.