Reporter : Isna Wahyuningsih
Jakarta – harianjatim.com. Nama Aditya Muhamad Bintang semakin dikenal publik, terutama setelah ia memimpin proyek pengembangan kawasan otomotif di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Sebagai CEO muda yang visioner, Aditya tak hanya meneruskan jejak keluarganya—putra seorang direksi pajak di BUMN dan cucu seorang konglomerat terkemuka—tetapi juga berfokus pada inovasi dan pengembangan sektor otomotif yang berkelanjutan.
Proyek otomotif yang dipimpinnya bertujuan untuk merombak dan meningkatkan ekosistem industri otomotif dengan mengintegrasikan berbagai elemen industri dalam satu kawasan modern dan efisien. Kawasan ini dirancang menjadi pusat otomotif terintegrasi yang menawarkan berbagai fasilitas, mulai dari showroom mobil dengan berbagai merek dan model terbaru, hingga layanan perawatan dan perbaikan kendaraan.
Tak hanya itu, kawasan otomotif PIK ini juga akan dilengkapi dengan pusat riset dan pengembangan (R&D) yang diharapkan mendorong inovasi dalam teknologi otomotif. Fokus utama dari pusat R&D ini adalah mendukung perkembangan teknologi ramah lingkungan dan kendaraan listrik, sesuai dengan tren global menuju mobilitas berkelanjutan.
Dalam pengembangannya, Aditya dan tim juga memprioritaskan aspek ramah lingkungan. Kawasan ini akan dilengkapi dengan fasilitas pengelolaan limbah modern serta area hijau untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Selain itu, penggunaan sistem energi terbarukan, seperti panel surya, diharapkan dapat mengurangi jejak karbon kawasan ini dan mendukung keberlanjutan proyek secara keseluruhan.
Proyek ini juga diproyeksikan untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar. Aditya menyatakan bahwa pengembangan kawasan otomotif PIK akan membuka ribuan peluang kerja di berbagai sektor, mulai dari konstruksi hingga layanan purna jual. Diharapkan, kehadiran proyek ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Jakarta Utara.
Menurut Aditya Muhamad Bintang, proyek ini adalah bentuk komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. “Kami ingin menciptakan sebuah ekosistem otomotif yang tidak hanya modern, tetapi juga inovatif dan berkelanjutan. Ini merupakan langkah besar untuk meningkatkan daya saing industri otomotif Indonesia di kancah global,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat dalam mewujudkan tujuan tersebut.
Dengan desain yang direncanakan dan berbagai fasilitas yang ada, kawasan otomotif PIK ini diharapkan menjadi salah satu landmark utama di Jakarta Utara, menarik minat investor dan pengunjung dari berbagai wilayah. Proyek ini tidak hanya diharapkan memajukan industri otomotif tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi perkembangan infrastruktur dan ekonomi kawasan.
Simak berita terbaru dan kabar terbaru melalui Google News harianjatim.com. atau download App HarianjatimCom.