Reporter: harianjatim
Surabaya-harianjatim.com. Piala Soeratin U-17 dijadwalkan akan digelar pada 9 Juli 2025 mendatang. Tercatat sebanyak 70 tim dipastikan ambil bagian dalam Piala Soeratin U-17 ini. Angka ini melonjak drastis dibandingkan tahun lalu yang hanya diikuti 46 tim.
Kompetisi ini menjadi ajang untuk meningkatkan antusiasme publik terhadap sepak bola, dan juga sebagai ajang untuk melahirkan pemain-pemain potensial muda yang mampu bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional.
Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh menyambut baik lonjakan peserta tersebut. Meningkatnya jumlah peserta ini menunjukkan antuisme dari berbagai klub dari akar rumput untuk menemukan bibit unggul. “Ini menunjukkan betapa tingginya semangat sepak bola di Jatim,” ujar Riyadh
Riyadh mengatakan, Jawa Timur menjadi satu-satunya provinsi dengan jumlah peserta terbesar di Indonesia, dan diyakini tidak akan tersaingi dari berbagai provinsi yang lain.
Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Djoko Tetuko juga sengat mengapresiasi lonjakan peserta itu dan menjadi momen terpenting untuk mencari bibit unggul. “Insya Allah, gairah sepak bola usia muda di Jatim makin semarak,” jelas dia.
Jumlah peserta yang mencapai 70 tim akan dibagi menjadi 16 grup, dengan enam grup berisi lima tim dan 10 grup lainnya dihuni empat tim. Perbedaan ini sengaja dibuat agar sistem kompetisi lebih seimbang.
Setiap grup akan meloloskan juara dan runner-up ke babak 32 besar yang mulai menggunakan sistem gugur. Di fase ini, juara grup akan berhadapan dengan runner-up dari grup lainnya untuk memperebutkan tiket ke babak 16 besar.
Djoko juga menegaskan bahwa peningkatan jumlah peserta berbanding lurus dengan peningkatan biaya operasional. Namun, Asprov PSSI Jatim tetap berkomitmen menanggung seluruh pembiayaan sebagai bentuk dukungan terhadap semangat para klub peserta. Kompetisi ini menjadi ajang yang cukup bergengsi untuk mencari bibit ununggul.
Djoko mengasumsikan apabila rata-rata 30 pemain di masing-masing klub, jumlah pemain yang terlibat di ajang ini mencapai 2.100 orang. Jika 25 pemain maka bisa melahirkan sebanyak 1.750 orang.
“Ini pemain-pemain yang sudah terseleksi di masing-masing klub. Kalau 200 saja nanti jadi pemain di liga dan Timnas. Itu akan menjadi sebuah kebanggaan bagi Jatim,” paparnya.
Simak berita terbaru dan kabar terbaru melalui Google News harianjatim.com. atau download App HarianjatimCom.
(red)
