Tuban, 10 Oktober 2025 — Komitmen PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (“Solusi Bangun Indonesia/Perusahaan”) dalam mendukung peningkatan kualitas hidup dan menjaga harmoni sebagai bagian dari anggota masyarakat, salah satunya terwujud dalam penyelenggaraan pelatihan bagi lembaga pendidikan dan modin yang diadakan di Rumah Kreatif Tuwuh Mendhiri dan gedung pertemuan Desa Kasiman, Tuban, pada hari Selasa dan Rabu, 7 hingga 8 Oktober 2025.
Dihadiri oleh General Affair & Community Relations Manager Pabrik Tuban, M. Yunani Rizzal, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tuban, Umi Kulsum, serta Ketua Pusat Kegiatan Masyarakat (PKM), Zenuri, pelatihan diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari Kecamatan Tambakboyo, Kerek, dan Jenu.
General Affair & Community Relations Manager Pabrik Tuban, M. Yunani Rizzal, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan lembaga pendidikan dan profesi keagamaan. ”Solusi Bangun Indonesia tidak hanya menghadirkan solusi bahan bangunan berkelanjutan, tetapi juga membangun masyarakat di sekitar wilayah operasi, termasuk peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan khusus untuk membantu kebutuhan terkait kerohanian dalam kehidupan masyarakat sehari-hari,” ujar M. Yunani Rizzal.
Kegiatan yang diadakan selama dua hari tersebut terdiri dari pelatihan mengenai Education Management Information System (EMIS), untuk memperkuat kapasitas pengetahuan dan keterampilan dalam transformasi digital pada lembaga pendidikan seperti TPQ dan Madrasah Diniyah, serta pelatihan bagi modin tentang penyembelihan hewan dan pemandian jenazah sesuai syariat islam.
Atas inisiatif tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tuban, Umi Kulsum menyampaikan apresiasi kepada Solusi Bangun Indonesia yang berperan aktif meningkatkan pemahaman keagamaan kepada masyarakat. “Inisiatif ini merupakan wujud sinergi yang sangat baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, untuk membangun generasi yang religius dan berkarakter. Kami berharap, pelatihan ini dapat mendukung pemenuhan layanan kerohanian kepada masyarakat, dan meningkatkan kualitas, layanan yang akuntabel, serta tertib administrasi pada lembaga pendidikan,” kata Umi Kulsum.
Salah satu peserta pelatihan, Ahmad Dimyati asal Desa Sawir mengungkapkan terima kasihnya kepada Perusahaan atas pelatihan yang didapatnya. “Saya berharap tidak hanya sekali ini saja, melainkan dapat diadakan kembali, sehingga kami bisa mendapatkan tambahan ilmu lain yang bermanfaat,” kata Ahmad Dimyati.
