Reporter : Junaidi
Sumenep – Harianjatim.com, Indek Pembangunan Manusia (IPM) ditengah Pandemi Covid-19 Kabupaten Sumenep, Jawa Timur berada diurutan tertinggi di empat kabupaten di Pulau Madura.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) IPM mengalami peningkatan 0,93 persen. Tahun 2020 IPM Sumenep sebesar 66,43 persen dan tahun 2021 naik menjadi 67,04 persen.
”Cukup bagus peningkatannya, mencapai 0,93 persen,” kata Ribut Hadi Chandra, Kepala Badan Pusat Satisik (BPS) Sumenep.
Menurut dia, tingkat IPM Sumenep berada di urutan tertinggi dibangingkan tiga Kabupaten di Madura, Kabupaten Pamekasan sebesar 66, 4 persen, Bangkalan 64, 36, dan Kabupaten Sampang 62, 8 persen. ”Dibanding tiga Kabupaten lainnya, Sumenep peringkat pertama persentase IPM-nya tertinggi,” katanya
Sementara dilihat dari presentase kata dia tertinggi merupakan Kabupaten Banyuwangi. “Dari sisi persentase kanaikanya Sumenep peringkat ketiga di Jatim, nomor satu Banyuwangi 1, 07 persen dan nomor dua Lumajang 0, 93 persen,” ungkapnya.
Peningkatan IPM jelas dia dilihat dari empat indikator meliputi angka harapan hidup 71, 56 tahun, harapan lama sekolah 13, 33 tahun, rata-rata lama sekolah 5,92 tahun, dan pengeluaran per kapita per tahun Rp. 9 juta.
Namun, meski Sumenep berada di urutan pertama di Madura, kabupaten berlambangkan kuda terbang ini masuk 10 besar terendah di Jawa Timur tingkat IPM-nya di 2021. Data di BPS menyebutkan Sumenep menempati urusan ke 32 dari 38 Kabupaten atau Kota di Jawa Timur.
”Rata-rata lama Sekolah di Sumenep perlu ditingkatkan sebab masih dibawah 6 tahun,” ujarnya.
Baca Juga :
- Borong 25 Piala, MIN 2 Tuban Berhasil Raih Juara Umum Porseni
- Wajah Baru Kampanye Hitam Khilafahers
- 17 Tahun Gerindra Tri Astuti peduli masyarakat inklusif.
- Warga Sumenep Adukan Penerbitan SHM di Laut Gersik Putih Gapura pada DPR-RI
- Arina Cafe and Resto Luncurkan Menu Baru
(Jd/Wait)