Reporter : Masrul
Sumenep – Harianjatim.com, Kebangkitan wisata di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur melaju keras hingga kepelosok desa. Terbaru, Embung Montorna, Kecamatan Pasongsongan direncanakan menjadi destinasi wisata baru.
Gagasan tersebut lahir setelah Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas berkunjung di lokasi pembangan proyek dengan pagu senilai Rp. 17 miliar yang baru selesai tersebut.
Banyak vasilitas yang bisa dinikmati wisatawan saat berkunjung, salah satunya pemandangan yang cukup asri karena berada di atas bukit. Kicauan burung yang bergerak dari ranting ke rangting pepohonan akan menemani suasana santai anda.
Embung Montorna juga diapit dengan bukit yang tingginya beragam diantara bukit-bukit disekelilingnya. Tentu, ini menjadi daya tarik tersendiri yang tidak dimiliki destinasi wisata yang lain.
Tidak hanya itu, Embung Montorna juga bakal dijadikan sebagai sport mancing. Dimana wisatawan nantinya bisa makan ikan dari hasil tangkapan sendiri.
“Wisatawan nanti bisa mancing. Ada sekitar 15 ribuan bibit ikan yang akan dilepas disana,” kata Junaidi, Kepala Desa Montorna pada media ini.
Baca Juga : BBWS Bakal Sulap Embung Montorna Jadi Destinasi Wisata Baru
Untuk menambah indahnya panorama alam, nantinya disekitar embung akan dibangun tempat tongkrongan dengan desain rumah kuno, layaknya rumah dizaman kerajaan Sumenep tempo dulu.
Nantinya pengelolaanya, kata Junaidi nantinnya bisa bisa dilakukan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) bekerjasama dengan pemerintah daerah. Sebab, kata Junaidi, pembebasan lahan dilakukan oleh pemerintah daerah.
“Cukup luas lahan yang dibebaskan, ada sekitar 2,6 hektaran ini,” jelas dia.
Saat ini kata dia, fasilitas utama telah dibangun oleh pemerintah, seperti penerangan, sebagian tempat yang bisa dijadikan sport selfie dan sejuah fasilitas yang lain.
“Kalau penerangan memakai tenaga surya semua. Tempat pos jaga juga sudah ada, sehingga keamanan sangat terjamin meski lokasinya berada diatas bukit,” tegas antan aktivis Malang ini.
Meski belum dikomersilkan kata Junaidi, saat ini sudah banyak wisatawan yang berkunjung setiap hari. Apabila sport mancing ini berhasil, wisata ini yang pertamakali ada di kabupaten berlambangkan kuda terbang ini.
Selalu simak berita terkini Harianjatim.com melalui kanal Telegram “Harian Jatim [dot] Com”. Klik https://t.me/harianjatim untuk bergabung.
(Jd/Waid)