Dilihat dari negara asal, impor nonmigas terbesar berasal dari Amerika Serikat sebesar 43,46 Juta Dollar AS.
Kemudian disusul oleh Australia sebesar 19,82 Juta Dollar AS; Saudi Arabia sebesar 11,58 Juta Dollar AS; Madagaskar sebesar 10,92 Juta Dollar AS, dan Italia sebesar 5,05 Juta Dollar AS.
“Untuk penurunan impor nonmigas terbesar adalah dari Tiongkok sebesar 83,80 Juta Dollar AS. Disusul oleh Kanada sebesar 80,80 Juta Dollar AS; Hongkong sebesar 62,25 Juta Dollar AS; Jordan sebesar 31,51 Juta Dollar AS; dan Jepang sebesar 28,79 Juta Dollar AS,” kata Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan, dilanair dari laman website BPS Jatim.
Adapun peningkatan dan penurunan terbesar impor nonmigas beberapa golongan barang HS 2 Digit, bulan September 2022 terhadap Agustus 2022 menunjukkan data bahwa peningkatan terbesar ada di kapal, perahu, dan struktur terapung. Sementara penurunan impor nonmigas terbesar ada di pupuk.
Baca Juga : Terlepas dari Zona Tertinggal, Gubernur Khofifah Sebut 1.490 Desa di Jatim Berstatus Mandiri
(Red)