Reporter: Ahmad Fauzi
Tuban-harianjatim.com. Ketua Komisi Komisi 4 DPRD Tuban Bersama Anggota dan didampingi Kalaksa BPBD Tuban Darmaji melakukan koordinasi bersama Direktorat infrastruktur darurat bencana diterima bpk Zaenal arifin dan Gatot dari fasilitasi penyelamatan dan evakuasi di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ,Senin (7/11/2022)
Menurut Ketua Komisi 4 DPRD kabupaten Tri Astuti saat Menyampaikan di rapat koordinasi menjelaskan bahwa kabupaten
Tuban sebagai salah satu Kabupaten di Jawa Timur dengan Indeks resiko bencana resiko tinggi urutan ke 23 dari 38 Kabupaten/kota.
“Maka kami bersama dengan BPBD melakukan koordinasi bersama BNPB dalam upaya penguatan kebijakan dan kelembagaan dalam penanganan resiko bencana melalui pembentukan Tim Reaksi Cepat ( TRC)” ucap Wanita yang Juga Menjabat Sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Provinsi Jawa Timur ini
Ia juga menyampaikan bahwa masalah Penanggulanagan bencana adalah segala upaya atau kegiatan yg dilaksanakan dalam rangka pencegahan, mitigasi, kesiapan siagaan, tanggap darurat dan pemulihan berkaitan dengan bencana yang di lakukan pada sebelum, pada saat dan setelah bencana.
Penanggulangan bencana menjadi tanggung jawab bersama yaitu pemerintah, masyarakat dan dunia usaha,untuk itu penguatan kelembagaan bencana dengan pembentukan desa tangguh bencana di harapkan terbentuk di semua desa di kab Tuban
Sementara itu perwakilan BNPB Zaenal bahwa BPBD harus segera melakukan inventarisasi kebencanaan dan kebutuhan agar segera dilakukaan usulan perencanaan kegiatan oleh BPBD Propinsi Jawa Timur kepada BNPB pusat
Ia berharap melalui kunjungan ini diharapkan terjalin sinergitas dan kerjasama dalam penanganan kebencanaan khususnya di wilayah Kabupaten Tuban
( af)
