Sempat Tolak KLB, Kini Presiden Madura United Minta PSSI “Menyerah”

  • Bagikan
Laporan TGIPF yang diupload dalam akun Twitter Presiden Madura United @AchsanulQosasi. (Foto : tangkapan layar)

PSSI menolak melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) dalam waktu dekat sesuai dengan rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Stadion Kanjuruhan.

“Itu kan sifatnya rekomendasi, tahu artinya rekomendasi kan? Rekomendasi itu usulan, merekomkan, keputusannya dari aturan,” kata Ahmad Riyadh yang menjadi juru bicara Mochamad Iriawan saat pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur, seperti dilansir harianjatim.com dari laman kompas.com

TGIPF mengeluarkan rekomendasi KLB kepada PSSI dengan tujuan revolusi.

Sebelumnya, TGIPF juga mengeluarkan rekomendasi kepada Ketua Umum Mochamad Iriawan beserta jajarannya di PSSI untuk mengundurkan diri sebagai bentuk norma tanggung jawab atas tragedi yang terjadi.

Rekomendasi KLB tersebut dimaksudkan sebagai tindak lanjut untuk rekonstruksi anggota yang baru. Akan tetapi, PSSI memutuskan untuk tidak mengikuti kedua rekomendasi tersebut.

Ahmad Riyadh melanjutkan bahwa keputusan untuk melakukan KLB sepenuhnya hak dari anggota PSSI. Adapun pihak luar tidak bisa melakukan intervensi.

“KLB itu adalah hak dari anggota PSSI. Kalau anggota minta sesuai statuta ya bisa terlaksana,” terang pria yang menjabat sebagai Komite Wasit PSSI itu.

“Pihak yang di luar jangkauannya tidak bisa serta-merta menjadikan (meminta melakukan) KLB. Harus melalui proses-proses dengan statuta yang ada,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia merasa tidak perlu ada desakan untuk melakukan KLB. Sebab, tanpa disuruh, PSSI akan melaksanakan KLB sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.

“PSSI ini tidak pakai disuruh, nanti November tahun depan ada pergantian. Dan ada proses tiga bulan, tahapan-tahapannya,” ujarnya.

Ketua Komisi Wasit PSSI itu merasa revolusi PSSI dan KLB tidak perlu dirisaukan. Sebab, saat ini seluruh jajaran PSSI sedang berusaha bertanggung jawab tanpa harus pergi meninggalkan jabatannya.

Baca Juga : Dirut PT LBI hingga Kabag Ops Polres Malang jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan

(Jd/kompas/Red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x90
Verified by MonsterInsights
simple ad network, for websites in need of new visitors.